12 Rekomendasi Aplikasi Desain Grafis Terbaik Di PC

Rekomendasi Aplikasi Desain Grafis Terbaik Di PC

fredy bastian - Desain grafis sebagai salah satunya aktivitas yang bisa dijadikan salah satunya sumber penghasilan. Membuat desain menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia memiliki arti aktivitas untuk membuat perancangan atau skema yang sudah dilakukan untuk penuhi keperluan tertentu.

Salah satunya aktivitas yang kerap dilaksanakan dalam desain grafis adalah membuat logo, spanduk, banner, poster atau bahkan juga kepentingan yang lain membutuhkan desain sebagai media penyampaiannya.

    Dalam membuat desain grafis, tentu saja memerlukan aplikasi yang bisa dipakai untuk salurkan gagasan yang dipunyai. Dengan kontribusi aplikasi, proses desain grafis bisa berjalan mulus. Bahkan juga, saat ini telah ada berbagai aplikasi yang bisa dipakai untuk membuat desain grafis di netbook atau PC.

Sebagian besar usaha memerlukan seorang Graphic Designer, baik itu startup, perusahaan multinasional, dan usaha UMKM.

    Ada banyak faktor dalam usaha yang membutuhkan desain grafis. Misalkan, content media sosial, iklan, edaran, menu, spanduk, packaging, dan masih banyak kembali. Kamu pernah tidak membeli barang tertentu karena packagingnya lucu? Atau karena visualisasi di iklannya bagus sekali? Kalau pernah, kita sama.

Nach, untuk membuat desain itu, ada banyak aplikasi desain grafis yang dapat dipakai. Berikut adalah rekomendasi 12 aplikasi desain grafis terbaik dan paling populer. Apa aplikasinya? Yok, baca!

1. Adobe photoshop

Adobe photoshop

Aplikasi desain grafis yang ini tentu sangat akrab buat beberapa dari kita. Dikutip dari situs sah Adobe, lebih dari 90% inovatif professional di penjuru dunia memakai aplikasi ini.

Photoshop adalah software (perangkat lunak) berbasiskan bitmap. Aplikasi ini bisa dipakai untuk mengubah foto, mengganti formasi foto, menyatukan seni digital, tukar latar belakang, dan membuat desain grafis.

Disamping itu, dengan Photoshop, kamu dapat hapus object, membenahi object, lakukan remix, dan mewarnai ulangi pada object.

Adobe Photoshop bisa dipakai di Windows dan Mac. Merilis dari situs resminya, Photoshop sekarang bisa dipakai di iPad. Adobe membuat aplikasi foto editor untuk iOS dan Android, lho. Nama aplikasinya adalah Photoshop Kilat Foto Editor.

Ini bukan aplikasi yang memiliki sifat gratis, tetapi berbayar. Harga dimulai dari Rp 187.000 sampai Rp 996.000 rupiah bergantung paket yang ingin kamu tentukan. Photoshop sediakan free trial jika kamu ingin mencoba dan belajar dahulu.

2. Adobe Illustrator

Adobe Illustrator

Masih dari Adobe, aplikasi desain grafis seterusnya adalah Adobe Illustrator (Ai). Ini adalah aplikasi desain yang konsentrasi untuk desain vektor. Dengan Ai, kamu dapat membuat mockup lay-out web, logo, icon, tipografi, contoh, poster, dan desain vektor yang lain. Karena Ai berbasiskan vektor, jadi hasil desain kamu tidak akan pecah jika diperbesar.

Jika kamu masih pemula dan baru belajar memakai Ai, tenang. Adobe Illustrator sediakan banyak template yang langsung bisa kamu ambil dan pakai.

Aplikasi ini dapat dipakai di Windows, Mac, dan iPad. Sama dengan Adobe Photoshop, Ai berbayar agar dapat dipakai secara legal. Ongkos abonemennya dimulai dari Rp 395.000 /bulan.

3. Inkscape

Inkscape

Ini kali kita akan ulas aplikasi desain grafis yang gratis. Nama aplikasinya adalah Inkscape.

Inkscape adalah aplikasi desain grafis berbasiskan vektor. Aplikasi ini pas untuk bikin logo, contoh, dan kreasi seni yang lain yang berbasiskan vektor.

Aplikasi ini dapat dipakai di Windows, Mac, dan Linux. Di web resminya, mereka sediakan berbagai panduan memakai Inkscape. Dimulai dari basic sampai panduan dan trick-nya . Maka jika kamu masih pemula dan baru belajar, kamu dapat sekali coba aplikasi yang ini.

4. Adobe InDesign

Adobe InDesign

Adobe InDesign adalah aplikasi yang umum dipakai untuk membuat desain tatanan letak atau lay-out di media bikin atau digital. Aplikasi ini biasa dipakai oleh karyawan inovatif di industri publisitas.

Dengan InDesign, kamu dapat atur lay-out untuk membuat buku, majalah, eBook, poster, PDF interaktif, dan yang lain. Hasil desain yang dibikin memakai InDesign dapat di-import dalam berbagai pola. Misalkan, JPG, PDF, docs, psd, dan yang lain.

Aplikasi ini dapat dipakai di Windows dan Mac. Jika kamu ingin mencoba untuk belajar, kamu dapat memakai free trial-nya. Jika pas, kamu dapat berlangganan untuk memakai aplikasi ini secara legal. Ongkos untuk abonemen Adobe InDesign adalah Rp 395.000 rupiah /bulannya.

5. CorelDRAW Graphic Suite

CorelDRAW Graphic Suite

CorelDRAW adalah aplikasi desain grafis berbasiskan vektor. Dengan aplikasi ini, kamu dapat membuat logo, poster, brosus, bahkan juga undangan pernikahan. Kamu dapat membuat desain apa yang berbasiskan vektor dengan aplikasi ini. Karena pangkalannya vektor, hasil bentuknya tidak akan pecah walau diperbesar.

Kamu dapat lakukan ekspor atau impor file sesuai keperluan. Misalkan, Ai, PSD, PDF, JPG, PNG, SVG, DWG, dan yang lain.

Aplikasi CorelDRAW dapat dipakai di Windows, Mac, dan iPad. Ini aplikasi desain berbayar tetapi, mereka punyai free trial sepanjang 15 hari, sehingga kamu dapat mencoba dan belajar dahulu saat sebelum putuskan abonemen. CorelDRAW dapat diperoleh dengan 2 langkah. Bayar /tahun, atau sekali membeli. Ongkos berlangganan /tahunnya adalah sebesar US$399 atau sekitaran Rp 5.700.000.

6. Affinity Designer

Affinity Designer

Banyak ulasan yang menjelaskan jika Affinity Designer adalah alternative dari Adobe Illustrator. Aplikasi desain grafis ini bisa dipakai untuk membuat logo, icon, desain UI, mockup, dan yang lain.

Jika Ai berbasiskan vektor, di Affinity Designer, kamu dapat berpindah dari bitmap ke vektor dan kebalikannya. Jika kamu biasa bekerja memakai Photoshop dan Adobe Illustrator, memakai Affinity Designe dapat mengirit waktu serta lebih ringkas.

Aplikasi ini bisa dipakai di Windows, Mac, dan iPAD. Harga membeli aplikasi ini adalah sejumlah $54.99 atau sekitaran Rp 787.000 untuk Windows dan Mac. Untuk iPad, ongkosnya adalah $21.99 atau Rp 314.000.

7. Canva

Canva

Canva adalah aplikasi desain grafis yang terkenal sekali. Selain gratis, aplikasi ini gampang dipakai. Umumnya, Canva kerap digunakan untuk bikin CV. Tetapi, lebih dari itu, di Canva, kita dapat membuat berbagai desain untuk berbagai kepentingan.

Kamu dapat membuat logo, content media sosial, business card, menu, spanduk, poster, Instagram story, infografis, presentasi, dan yang lain. Ini benar-benar pas untuk membuat desain yang tidak terlampau kompleks dan perlu waktu singkat. Kamu dapat membuat desain dari 0 atau memakai template yang telah ada.

Aplikasi desain grafis ini dapat dipakai secara online lewat situs, atau mungkin dengan mengambil aplikasinya di smartphone. Canva dapat dipakai di Android dan iOS. Aplikasi ini dapat dipakai secara gratis, tetapi jika kamu ingin memakai semua feature yang ada, kamu dapat membeli yang premium. Ada berbagai paket harga yang dijajakan, dapat kamu samakan dengan keperluan. Bahkan juga kamu bisa juga coba paket pro-nya sepanjang 30 hari gratis.

8. GIMP

GIMP

Aplikasi desain grafis yang gratis seterusnya adalah GIMP.

GIMP adalah ringkasan dari GNU Gambar Manipulation Program. Aplikasi ini dapat dipakai untuk retouching foto, mengganti formasi gambar, dan membuat desain baru.

Aplikasi ini bisa dipakai di Windows, OS X, dan Linux. Untuk PC dengan detail yang tidak terlampau tinggi juga dapat secara mudah mengambil dan meng-install aplikasi ini.

Di website resminya, GIMP sediakan berbagai panduan untuk memakai aplikasi ini. Dimulai dari panduan dasar, mengubah foto sampai memakai parametric brush.

9. Gravit Designer

Gravit Designer

Gravit Designer adalah aplikasi desain grafis berbasiskan vektor. Perannya lebih kurang sama dengan beberapa aplikasi berbasiskan vektor seperti Corel, Inkscape, dan Ai. Dapat untuk bikin contoh vektor, desain UI, situs, dan mengubah foto.

Aplikasi ini dapat dipakai secara online dan gratis di sebagian besar basis seperti Windows, Mac OS, Linux, Krom OS, Progressive Situs App, dan di browser. Disamping itu, juga bisa dipakai secara off-line sebagai aplikasi. Tetapi, untuk dapat memakai aplikasi ini secara off-line, kamu tidak dapat memakai versi gratisnya.

Untuk memakai semua featurenya, kamu dapat abonemen dengan ongkos sejumlah $49.99 atau sekitaran Rp 715.000 /tahunnya.

10. Sketch

Sketch

Sketch adalah aplikasi desain grafis yang cuma dapat dipakai di Mac OS. Aplikasi ini umumnya dipakai untuk membuat desain produk digital. Misalkan desain UI, website, flow, dan aplikasi.

Ini adalah aplikasi berbayar. Ada dua paket yang dapat kamu tentukan, paket standard dan usaha. Jika paket standard, ongkos berlangganan /bulannya adalah sejumlah $9 atau Rp 128.000. Kamu bisa juga langsung abonemen setahun dengan $99 atau Rp Rp 1.400.000.

11. Vectr

Vectr

Dari namanya, kita dapat mengetahui jika aplikasi yang ini berbasiskan vektor. Peranan dan manfaatnya lebih kurang mirip-mirip dengan aplikasi desain berbasiskan vektor yang lain.

Vectr dapat dipakai secara online lewat situs, atau didownload di desktop. Tenang, aplikasi ini gratis, kok.

Jika kamu masih asing sekali sama desain vektor, di website resminya, mereka tuliskan pemakai guide dan berbagai panduan untuk memakai aplikasinya. Tutorialnya menerangkan langkah membuat sebuah desain, misalkan langkah membuat business card, bikin logo, tipografi, dan yang lain . Maka kamu dapat belajar bikin desain tertentu lebih terang.

12. Desygner

Desygner

Desygner adalah aplikasi desain grafis yang mirip-mirip dengan Canva. Kamu dapat bikin desain secara online lewat website resminya, atau mengambil aplikasinya. Desygner dapat dipakai untuk membuat logo, content media sosial, spanduk, undangan, presentasi, dan keperluan desain yang lain

Aplikasi ini dapat dipakai di Windows, Mac, dan smartphone baik Android atau iOS. Dapat dipakai secara gratis atau yang berbayar.

Dengan versi gratisnya, kamu dapat akses beberapa ribu template, icon, pola desain dan berbagai feature menarik yang lain.

Nach, itulah 12 rekomendasi aplikasi desain grafis terbaik. Ada yang gratis, berbayar, ada pula yang dapat digunakan di smartphone, iPad, dan PC. Mudah-mudahan dapat menjadi bahan rekomendasi jika kamu kembali kebingungan cocok milih ingin gunakan aplikasi apa buat belajar atau bikin desain grafis, ya.